RATI KARTIKA, DEWI (2021) PENGARUH PEMBERIAN INSENTIF TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI DINAS KOMINUKASI DAN INFORMATIKA KOTA PALEMBANG. PENGARUH PEMBERIAN INSENTIF TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI DINAS KOMINUKASI DAN INFORMATIKA KOTA PALEMBANG.
Text
Laporan KKP Januari 2020_Rati Kartika Dewi (171420078).pdf Download (653kB) |
Abstract
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kuliah Kerja Praktek (KKP) merupakan salah satu mata kuliah wajib yang harus diikuti oleh mahasiswa/i Prodi Teknik Informatika. Kegiata Magang merupakan suatu kegiatan mandiri yang berupa observasi dan orientasi yang dilakukan oleh seorang mahasiswa pada suatu perusahaan atau instansi, baik milik pemerintah ataupun swasta. Dalam pelaksanan Magang seorang mahasiswa terikat kepada peraturan dan hukum yang dikeluarkan oleh negara, perusahaan atau instansi dan peraturan mengenai tata tertib selama pelaksanaan Magang yang dikeluarkan oleh Universitas Bina Darma. Di era globalisasi zaman modern sekarang ini segala aktivitas pembangunan tidak terlepas dari peningkatan sumber daya manusia dan manusia pada hakekatnya tidak hanya merupakan obyek pembangunan, tetapi juga sebagai pemikir, perencana, dan pelaksana pembangunan. Oleh karena itu peningkatan kualitas sumber daya manusia sangat diperlukan, agar semua pegawai dan pimpinan memiliki sikap dan perilaku yang berkarakter pengabdian, kejujuran, tanggung jawab, disiplin, dan keadilan, sehingga pelayanan kepada masyarakat berjalan dengan baik. Dan kelancaran penyelenggaraan tugas pemerintah, pembangunan nasional sangat tergantung pada kesempurnaan aparatur negara khususnya Pegawai Negeri Sipil (PNS), Atau dengan mengupayakan insentif yang 2 besarannya proporsional dan juga bersifat progresif yang artinya sesuai dengan jenjang karir, karena insentif sangat diperlukan untuk memacu kinerja para pegawai agar selalu berada pada tingkat tertinggi (optimal) sesuai kemampuan masing-masing. Dengan menurunnya semangat dan produktivitas kerja karyawan maka insentif perlu ditingkatkan untuk menunjang kinerja karyawan dalam meningkatkan hasil produksi. Dalam peraturan walikota Palembang Nomor 26 Tahun 2012 Tentang Tambahan Penghasilan pegawai sipil di Lingkungan Pemerintahan Kota Palembang dalam rangka meningkatkan kesejahteraan pegawai Negeri sipil di lingkungan pemerintah kota Palembang, dapat diberikan tambahan penghasilan berdasarkan pertimbangan yang obyektif dengan tetap memperhatikan kemampuan keuangan daerah dan memperoleh persetujuan dari DPRD sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan sebagaimana dimaksud pasal 39 ayat 1 tentang pedoman pengelolaan keuangan daerah sebagaimana telah diubah dengan peraturan menteri dalam negeri nomor 59 tahun 2007. Dengan maksud untuk memotivasi dan meningkatkan PNS dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya serta bertujuan untuk meningkatkan kinerja dan kualitas pelayanan kepada masyarakat. Permasalahan yang terjadi pada Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Sumatera Selatan dalam masalah pemberian insentif yaitu kurangnya perhatian pimpinan terhadap pemberian insentif kepada pegawai, hal ini dapat dilihat dari kurangnya semangat kerja pegawai dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab sehingga kinerja pegawai menurun.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | KKP, PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA, FAKULTAS ILMU KOMPUTER, UNIVERSITAS BINA DARMA |
Subjects: | L Education > L Education (General) Q Science > Q Science (General) T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Electronics and Computer Science |
Depositing User: | Users 3 not found. |
Date Deposited: | 02 Aug 2021 02:12 |
Last Modified: | 02 Aug 2021 02:12 |
URI: | http://repository.binadarma.ac.id/id/eprint/1560 |
Actions (login required)
View Item |