Analisis Pengaruh Limpasan Curah Hujan Dalam Perencanaan Sistem Penyaliran Tambang Batubara Di Site Bmb, Kecamatan Binuang, Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan

M Rafly, Reynaldi and Achmad, Syarifudin (2023) Analisis Pengaruh Limpasan Curah Hujan Dalam Perencanaan Sistem Penyaliran Tambang Batubara Di Site Bmb, Kecamatan Binuang, Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan. Jurnal Repository.

Text 3. Analisis Pengaruh Limpasan Curah Hujan Dalam Perencanaan Sistem Penyaliran Tambang Batubara Di Site Bmb, Kecamatan Binuang, Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan_M Rafly Reynaldi.pdf Download (286kB)

Abstract

Salah satu kegiatan penting yang dilakukan pada usaha pertambangan adalah sistem penyaliran tambang. Tujuan penelitian adalah untuk mengendalikan air limpasan yang masuk kebukaan tambang agar proses penambangan tidak terganggu. Metode yang digunakan untuk menghitung curah hujan rata-rata dan volume air limpasan yang masuk ke sumuran yang dibutuhkan, yaitu dengan menggunakan metode drainase tambang, metode dewatering tambang, dan untuk perhitungan debit limpasan menggunakan metode distribusi dan rasional. Dari hasil penelitian curah hujan rata-rata maksimum pada lokasi penelitian yaitu 294.44 mm/tahun, rerata curah hujan rencana diambil periode ulang 5 tahun jumlah debit rerata curah hujan selama 5 tahun terakhir sebesar 241.52 mm/bulan. Jumlah estimasi air tambang perhari yang dapat diatasi 720.00 m³/jam. dengan pompa yang digunakan 3 unit dengan kapasitas maksimal 1000 m³/jam. Jadi untuk mengendalikan air limpasan yang masuk kebukaan tambang dibutuhkan kapasitas kolam sebagai tempat pengendapan dengan waktu pengerukan partikel kolam pengendapan maksimal dapat dilakukan setiap 6 bulan sekali.

Actions (login required)

View Item