Zhuliansyah, M. Rizky (2022) PENGARUH PENAMBAHAN LIMBAH STYROFOAM (POLYSTYRENE) TERHADAP KARAKTERISTIK MARSHALL ASPHALT CONCRETE-WEARING COURSE. Diploma thesis, Universitas Bina Darma.
Text (Bab 0)
Bab 0.pdf Download (1MB) |
|
Text (Bab I)
Bab I.pdf Download (300kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf Download (293kB) |
|
Text (Bab II)
Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (577kB) |
|
Text (Bab III)
Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (614kB) |
|
Text (Bab IV)
Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text (Bab V)
Bab V.pdf Restricted to Registered users only Download (447kB) |
|
Text (Lampiran)
Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (6MB) |
|
Text (Turnitin)
Turnitin.pdf Restricted to Registered users only Download (9MB) |
Abstract
Saat ini sudah banyak digunakan berbagai macam bahan tambah untuk meningkatkan mutu campuran aspal, antara lain dengan menambahkan polimer. Salah satu jenis polimer yang digunakan adalah polystyrene yang sering kita kenal sebagai styrofoam, yang selama ini sering digunakan sebagai kemasan bahan elektronik, pembungkus makanan. Pemanfaatan styrofoam diharapkan dapat meningkatkan kualitas campuran aspal sekaligus dapat menguragi jumlah timbunan sampah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan styrofoam terhadap karakteristik campuran AC-WC. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium PU Bina Marga Provinsi Sumatera selatan. Styrofoam yang digunakan pada penelitian ini bervariasi dengan kadar 0%, 5%, 6%, dan 7% dari berat aspal. Benda uji penelitian berjumlah 60 buah, terdiri dari36 benda uji untuk pengujian Marshall sebelum Kadar Aspal Optimum (KAO), 24 benda uji setelah KAO. Untuk mengetahui nilai stabilitas dilakukan pengujian Marshall. Pedoman yang digunakan bedasarkan Spesifikasi Umum Bidang Jalan dan Jembatan, Departemen Pekerjaan Umum 2018 Revisi 1. Dari seluruh nilai parameter Marshall yang diperoleh, penambahan styrofoam dengan kadar 5%, 6% dan 7%, pada campuran aspal cenderung menurunkan kualitas campuran aspal. Hasil pengujian yang diperoleh menunjukkan adanya penambahan styrofoam dapat menurunkan campuran beraspal, hal ini dapat di lihat dari terjadinya penurunan pada nilai stabilitas Marshall dibandingkan tanpa penambahan styrofoam. Dengan menurunnya nilai stabilitas, berarti menurunkan sifat kekakuan / menjadikan aspal menjadi lunak, seperti terlihat pada nilai flow semakin banyak styrofoam yang ditambahkan maka semakin menurun nilai flow menandakan bahwa campuran aspal akan semakin kaku dan getas. Kata Kunci : Styrofoam, Aspal modifikasi, Marshall Test
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Electronics and Computer Science |
Depositing User: | Mr Irfan Irfan |
Date Deposited: | 17 Nov 2022 08:13 |
Last Modified: | 17 Nov 2022 08:13 |
URI: | http://repository.binadarma.ac.id/id/eprint/7123 |
Actions (login required)
View Item |